6 Alasan Jangan Jadi Buruh Pabrik

Ada banyak profesi pekerjaan yang dijalani oleh orang saat ini. Mulai dari pengusaha,guru dokter, polisi dan lain lain. Setiap profesi mempunyai keunggulan dan kekurangannya masing-masing.

Namun jika kamu sedang mencari informasi dengan mengetik di google dengan istilah alasan jangan jadi buruh pabrik. Mungkin ini bisa menjawab atas pertanyaan tersebut.

6 Alasan Jangan Jadi Buruh Pabrik

  1. Bekerja di pabrik cukup beresiko tinggi di beberapa sektor seperti sektor otomotif,kimia dan lain-lain.
  2. Harus siap bekerja dengan sistem kerja shift.
  3. Harus siap lembur ketika banyak permintaan dan ada sebagian lembur yang di wajibkan
  4. Harus siap bekerja di bawah tekanan ,target dan siap capek.
  5. Jiaka pendidikan rendah harus siap tidak naik jabatan. Walaupun tidak berlaku untuk semua perusahaan.
  6. Harus siap jenuh menghadapi pekerjaan yang akan di lakukan karena itu- itu saja.

Baca juga : Cara menghilangkan Jenuh Kerja di Pabrik.

Tapi rasanya kurang adil jika yang di sebutkan yang minus saja ,berikut alasan kenapa harus bekerja di Pabrik.

  1. Bekerja jelas dan tetap ,waktu masuk,waktu pulang libur karena sudah terjadwal.
  2. Dapat gaji sesuai dengan UMK,jika pabrik tempat bekerja sudah mematuhi aturan pemerintah setempat.
  3. Dapat THR jika perusahaan tempat kamu bekerja sesuai dengan aturan pemerintah.
  4. Mendapatkan berbagai tunjangan seperti tunjangan kesehatan, tunjangan pensiun dll.
  5. Mendapatkan berbagai edukasi kesehatan dan kesehatan bekerja.

Itu tadi 6 alasan jangan jadi buruh pabrik tapi juga di berikan alasan kelebihan jadi buruh pabrik. Agar seimbang karena setiap profesi pasti ada kelebihannya dan kekurangannya masing-masing.

Baca: Lowongan kerja di PT Chang Sin Karawang 2021

Apapun pekerjaan itu asalkan baik dan halal jika di kerjakan dengan sungguh-sungguh akan membawa kita sukses.

Bekerja juga merupakan ibadah jika kita meniatkan kepada Allah . Selain mendapatkan nafkah juga akan memperoleh amal Sholeh.

Dan juga baca : Capeknya kerja di pabrik,tapi..


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *