Tips Keamanan Kelistrikan Industri

Tip berikut dimaksudkan sebagai informasi untuk menjaga Anda dari kebakaran tidak disengaja yang disebabkan oleh listrik, baik di tempat kerja maupun selama konstruksi. Harap baca tip, pedoman, dan sumber daya di bawah ini untuk bersiap agar tetap aman dan terhindar dari bahaya listrik dan cedera.

Tips Keamanan Kelistrikan Industri

1. Perhatikan Keamanan di tempat kerja

Bagaimana cara mencegah bahaya di tempat kerja, terutama dari kecelakaan akibat kesalahan pemasangan tenaga listrik? Keamanan listrik yang baik terlebih dahulu dapat membantu melindungi Anda dan rekan kerja Anda dari cedera.

Oleh karena itu Anda harus bisa berperan dalam mengidentifikasi dan mencegah bahaya di tempat kerja. Ingat bahwa: Pekerja di bawah usia 25 tahun memiliki angka kematian tertinggi akibat sengatan listrik. Banyak sengatan listrik di tempat kerja melibatkan menyentuh kabel listrik dengan peralatan yang panjang atau tinggi.

2. Periksa kabel dan koneksi

Sebelum Anda mulai bekerja, periksa apakah kabel daya sudah aus. Jika Anda berada di luar atau di lokasi yang basah, pastikan bahwa alat dan kabel ekstensi sesuai untuk penggunaan di luar ruangan dan sirkuit dilengkapi dengan GFCI / Ground Fault Circuit Interrupter (GFCI), perangkat untuk mencegah manusia agar tidak terpapar maut. sengatan listrik.

Juga menjaga kabel bebas dari minyak, panas dan bahan kimia yang akan menyebabkan korosif. Jangan pernah menarik, memelintir, atau menekuk tali, dan menyimpannya dengan longgar di tempat yang kering.

3. Tips Menggunakan Alat listrik

Jangan pernah membawa alat dengan kabelnya. Pastikan alat dimatikan “sebelum mencolokkan atau melepas – ini melindungi Anda dan orang berikutnya yang menggunakannya. Waspadai area berlistrik saat menjangkau peralatan.

Penutup tangan, penghalang, isolasi, dan GFCI semuanya dapat berfungsi untuk melindungi Anda , jadi jangan memodifikasinya hanya untuk menyelesaikan pekerjaan lebih cepat. Pelajari dan ikuti prosedur penguncian / pemberian tag perusahaan Anda. Jika ragu, mintalah bantuan teknisi listrik yang berkualifikasi.

Kotoran dan kelembapan meningkatkan risiko sengatan listrik. Jaga peralatan, area kerja, dan ruang penyimpanan Anda bersih dan kering. Saat membersihkan peralatan listrik, pastikan sudah dicabut, dan ikuti petunjuk pembersihan dari pabriknya.

4. Gunakan peralatan keamanan

Alat pelindung diri (APD) adalah garis pertahanan pertama Anda terhadap sengatan listrik dan luka bakar. Jagalah agar sepatu bot, sarung tangan dan perlengkapan lainnya dalam kondisi baik – jangan sampai ada lubang, karena lubang seukuran jarum pun dapat menyebabkan listrik masuk. Kenakan pelindung non-konduktif di kepala, wajah, tangan dan kaki Anda. Gunakan alat berinsulasi atau peralatan penanganan, seperti tali dan pelindung non-konduktif.

5. Tips Keamanan Kebakaran

Rencana pencegahan

Sebagian besar kebakaran listrik dapat ditelusuri ke sirkuit yang terlalu panas atau peralatan yang kelebihan beban. Saat disalahgunakan, insulasi dapat meleleh atau terbakar, mengekspos kabel aktif. Kebakaran listrik juga dapat terjadi saat peralatan didorong melebihi kapasitasnya, saat oli dan kotoran yang terakumulasi membuat motor terlalu panas, atau saat percikan api menyulut residu, kotoran, debu, atau cairan yang mudah terbakar.

Gunakan dan rawat kabel, perkakas dan perlengkapan dengan benar. Biarkan semuanya bebas dari minyak dan debu. Cabut kabel ekstensi sepenuhnya sebelum digunakan. Temukan ampere yang ditandai di atasnya. Apakah ini cukup?

Jangan gunakan peralatan yang menimbulkan guncangan ringan, panas yang tidak biasa, atau bau aneh. Jika ragu, periksa dan ganti atau ganti. Sapu limbah dan serbuk gergaji, dan simpan cairan yang mudah terbakar dalam wadah yang disetujui. Jangan gunakan peralatan listrik jika terdapat gas, uap, cairan, debu, atau serat yang mudah terbakar.

Buat Daftar periksa keselamatan kebakaran

Visualisasikan rencana tanggapan Anda dengan berapi-api sehingga Anda dapat bergerak cepat jika terjadi sesuatu. Untuk itu, perhatikan hal berikut:

  • Alat pemadam api serbaguna terdekat dan cara penggunaannya.
  • Pintu keluar darurat terdekat atau pintu keluar darurat.
  • Rencana pelarian perusahaan Anda.
  • Prosedur perusahaan untuk memberi tahu petugas pemadam kebakaran dan personel darurat lainnya.

Baca juga: Cara menghilangkan Jenuh Kerja di Pabrik.

Anda dapat mencoba memadamkan api skala kecil sendiri, hanya jika Anda telah terlatih. Jika ragu, pergilah dan ajak orang lain bersamamu.

Demikianlah postingan singkat kali ini mengenai tips keamanan kelistrikan industri semoga bermanfaat.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *